Siapkan SDM Berkompetensi, PT Laot Bangko Gandeng SMKN 1 Penanggalan
InfoSAWIT, SUBULUSSALAM – PT Laot Bangko menjalin kerjasama dengan SMKN 1 Penanggalan di bidang kompetensi keahlian. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) bagi siswa dan siswi.
Perusahaan yang bergerak di industri perkebunan kelapa sawit itu melihat program tersebut sebagai peluang sekaligus tantangan dalam mewujudkan kebijakan keberlanjutan perusahaan atau sustainability policy.
Plt. Manajer PT Laot Bangko, Iqbal Syarif menyebutkan kegiatan ini merupakan bentuk partisipasi serta konstribusi pihaknya, pada aspek sosial pada dunia pendidikan untuk meningkatkan keahlian siswa/i saat memasuki dunia kerja terutama sektor perkebunan kelapa sawit.
Iqbal Syarif juga mengatakan bahwa pihaknya bersungguh-sungguh mewujudkan komitmen keberlanjutan perusahaan, dan di samping itu juga sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap dunia pendidikan.
Diharapkannya, kegiatan Guru Tamu Program Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP) kerjasama PT Laot Bangko dengan SMK Negeri 1 Penanggalan tersebut dapat memberikan wawasan, pengetahuan dan semangat terhadap siswa dalam meningkatkan potensi SDM.
“Peluang kerja di industri perkebunan terbuka lebar khususnya bagi yang memiliki keahlian dan kemauan,” kata Iqbal Syarief kepada InfoSAWIT, belum lama ini.
Kegiatan ini antara PT Laot Bangko dengan SMKN 1 Penanggalan, kata Iqbal Syarif merupakan salah satu wujud nyata dari implementasi program corporate social responsibility (CSR) perusahaan yang menyentuh langsung ke aspek pendidikan di daerah tempat perusahaan beroperasi.
Kerja sama tersebut juga akan diselaraskan dengan kurikulum yang berkaitan langsung dengan industri perkebunan kelapa sawit. SMK merupakan salah satu lembaga pendidikan yang dianggap berkontribusi terhadap penekanan angka pengangguran di Indonesia.
Ditambahkan Iqbal Syarif, salah satu aspek yang turut berkontribusi terkait tingginya angka serapan kerja, karena belum sinkronnya antara yang diajarkan dengan jenis keahlian yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
“Lebih jauh lagi lulusan SMK tersebut belum dapat memenuhi kebutuhan sebagai tenaga kerja terampil di perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di sekitar SMK,” ujarnya.
Kepala SMKN 1 Penanggalan, Rahmawati dikonfirmasi secara terpisah mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan guru tamu proram agribisnis tanaman bekerja sama dengan PT Laot Bangko akan dilaksanakan selama 2 (dua) hari.
Kegiatan itu merupakan bukti PT Laot Bangko peduli terhadap dunia pendidikan dalam rangka link and match kurikulum antara dunia pendidikan dan dunia usaha.
“Program ini sangat penting dilakukan untuk peningkatan pengetahuan, persiapan untuk mewujudkan keahlian tenaga kerja di sektor perkebunan kelapa sawit khususnya SMK Negeri 1 Penanggalan Kota Subulussalam,” tutur Rahmawati.
Lebih lanjut Rahmawati menjelaskan, setelah kegiatan terlaksananya kegiatan itu, SMKN 1 Penanggalan nantinya akan menjalin kerja sama dengan PT Laot Bangko terkait penerimaan tenaga kerja yang diselaraskan dengan kurikulum dan standar SDM yang dibutuhkan perusahaan. (*)
Laporan Nukman Suryadi Angkat